Cara Menjalankan Aplikasi Android di PC Windows dan Mac

bismillahirohmanirrohim.

Assalamualaikum wrwb.

Buat yang ga punya tablet android, tapi pengen nyobain game2 atau aplikasi android, kini gak usah kecewa, karena anda bisa jalankan aplikasi android menggunakan software yang disebut BlueStacks App Player yang bisa di download di : http://www.bluestacks.com/

memang aplikasi ini tidak menjamin dapat menjalankan semua aplikasi-aplikasi android, tapi banyak juga koq yang bisa jalan dan asyik dimainkan di sini, oh iya software ini freeware loh jadi gak perlu bayar hehehe

Bluestack akan jalan pada mode fullscreen, jadi kalau mau pindah program tekan ALT+tab yah

hebatnya bluestacks ini dapat megidentifikasi koneksi internet, sehingga anda bisa download dan install aplikasi secara langsung!

selain BlueStacks anda juga dapat menggunakan youwave dan Official Android Emulator.

salam 

Sahabat Desain

App Developer terbaik di Indonesia!

wwww.sahabatdesain.com

0856 9534 6136

Read More

Membuat Aplikasi Location Base Service (LBS) Sederhana menggunakan java

Bissmillahirohmanirrohim, Assalamualaikumwrwb.

Kali ini tutorialnya bukannya flash, tapi java, berhubung saya belum kompeten di java, maka saya kasih tutorial dari sumber yang lebih faham check this out!

Location Based Service (LBS), Nampak terdengar hebat namanya ditelinga apa lagi kalau kita bisa membuat aplikasi yang memanfaatkan Location Based Service. Dari pembaca blog ini mungkin ada yang merasa kagum dengan kemampuan FourSquare yang dapat mengetahui kita checkin digedung apa, mall apa atau restoran apa. Atau dengan aplikasi toresto, aplikasi local android buatan anak bangsa yang mampu memberikan kita infrormasi restoran atau rumah makan yang dekat dengan posisi kita.

•         Anda pernah melihat status teman anda di facebook “Check In @Plaza Semanggi”

•       Anda pernah coba aplikasi yang menunjukkan posisi kita sekaligus tempat-tempat yang dekat dengan kita

•         Semua itu bisa dibilang termasuk golongan Location Based Service (LBS)

Saya juga bertanya-tanya kok bisa yah aplikasi mereka memberikan informasi seperti itu ?

Untuk menjawab pertanyaan itu saya coba buatkan gambar konsep aplikasi LBS

Dari gambar diatas antara kita dengan lokasi-lokasi disekitar kita terdapat jarak, ada yang 200m atau 210m atau 100m dan lainnya. Jadi sudah jelaskan yang dijadikan parameter untuk aplikasi LBS adalah jarak dari posisi kita berada ke lokasi-lokasi di sekitar kita.

Tapi kenapa kok mereka bisa tahu yah nama lokasinya dengan benar, itu karena mereka mempunyai bank data yang menyimpan koordinat lokasi berserta namanya.

Jadi untuk membuat sebuah aplikasi LBS minimal harus mempunyai kemampuan untuk

1. Dapat mengetahui koordinat posisi kita
2. Punya bank data atau dapat mengakses bank data yang menyimpna data koordinat lokasi dan informasi mengenai lokasi tersebut
3. Dapat Menghitung jarak antara posisi kita dengan sebuah lokasi.
4. Dapat Menampilkannya menjadi informasi yang bisa dibaca user contohnya kedalam Map (Google Map)

Jadi secara singkat Algoritma Aplikasi LBS adalah

1. Dapatkan koordinat posisi kita melalu GPS
2. Tetapkan Lokasi-lokasi yang ingin kitampilkan difilter berdasarkan jarak
3. Gambar Posisi kita dan Lokasi-lokasi terdekat dalam map

Oke langsung saja kita praktekan, Pada Training Bootcamp IndosatM2 sabtu kemarin kami membuat aplikasi LBS Rumah makan padang disekitar ku.

Berikut Langkah-langkahnya

1. Buat Projectnya, ikuti inputan seperti dibawah ini.

2.  setelah project tercreate maka secara otomatis android membentuk 3 file yaitu :

• main.xml
• string.xml
• TunjukLokasiBeraksi.java

3. Agar Kita dapat melihat posisi kita pada map maka kita harus menandakan dengan dengan gambar atau icon, dalam dunia google map ini disebut marker. Untuk itu kita perlu meletakkan file gambar untuk marker (marker.png) di directory res/drawable dan kita juga file gambar untuk bangunan disekitar kita

4. Edit main.xml lalu isikan kode berikut

01	<?xml version="1.0" encoding="utf-8"?>

02	<RelativeLayout xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"

03	android:layout_width="fill_parent"

04	android:layout_height="fill_parent">

05

06	<com.google.android.maps.MapView

07	android:id="@+id/mapView"

08	android:layout_width="fill_parent"

09	android:layout_height="fill_parent"

10	android:enabled="true"

11	android:clickable="true"

12	android:apiKey="Key Google Map"

13

/>

14

15	</RelativeLayout>

Disini untuk menampilkan MAPnya kita menggunakan tag com.google.android.maps.MapView,
sedangkan untuk Layoutnya adalah Relative Layout
Untuk android:apiKey, isi dengan key Google Map yang telah kita buat dari tutorial sebelumnya

5. Untuk dapat melakukan menampilan Map Google Map dan Menangkap GPS dari satelit kita perlu menambahkan <uses-library> com.google.android.maps dan <uses-permission> INTERNET, ACCESS_FINE_LOCATION, ACCESS_COARSE_LOCATION nya melalui file AndroidManifest.xml , buka file AndroidManifest.xml lalu ketikkan seperti kode berikut :

01	<?xml version="1.0" encoding="utf-8"?>

02	<manifest xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"

03	package="com.agus.map.lok"

04	android:versionCode="1"

05	android:versionName="1.0">

06	<uses-sdk android:minSdkVersion="7" />

07

08	<application android:icon="@drawable/icon" android:label="@string/app_name">

09	<uses-library android:name="com.google.android.maps" />

10	<activity android:name=".TunjukLokasiBeraksi"

11	android:label="@string/app_name">

12	<intent-filter>

13	<action android:name="android.intent.action.MAIN" />

14	<category android:name="android.intent.category.LAUNCHER" />

15	</intent-filter>

16	</activity>

17

18	</application>

19	<uses-permission android:name="android.permission.INTERNET"></uses-permission>

20	<uses-permission android:name="android.permission.ACCESS_FINE_LOCATION"></uses-permission>

21	<uses-permission android:name="android.permission.ACCESS_COARSE_LOCATION"></uses-permission>

22

23	</manifest>

6. Sekarang Mari kita buat class Lokasi.java sebagai template object untuk menyimpan data
lokasi bangunan, pada project ini adalah rumah makan padang

01	package com.agus.map.lok;

02

03	public class Lokasi {

04	public double lat = 0;

05	public double lng = 0;

06	public int category = 0;

07	public String lokname = "";

08

09	public Lokasi(double plat, double plng, int pcategory, String sname) {

10	this.lat = plat;

11	this.lng = plng;

12	this.category = pcategory;

13	this.lokname = sname;

14

}

15

}

7. Buat Class Baru dengan nama MyItemizedOverlay.java funngsi untma class
ini adalah untuk marker (icon penunjuk posisi kita pada Map dan
lokasi rumah makan padang disekitar kita)

01	package com.agus.map.lok;

02

03	import java.util.ArrayList;

04	import java.util.List;

05

06	import android.app.AlertDialog;

07	import android.content.Context;

08	import android.content.DialogInterface;

09	import android.content.DialogInterface.OnClickListener;

10	import android.graphics.Canvas;

11	import android.graphics.drawable.Drawable;

12

13	import com.google.android.maps.ItemizedOverlay;

14	import com.google.android.maps.MapView;

15	import com.google.android.maps.OverlayItem;

16

17	public class MyItemizedOverlay extends ItemizedOverlay {

18

19	private ArrayList<OverlayItem> items = new ArrayList<OverlayItem>();

20	private Drawable marker;

21	private Context mContext;

22

23	public MyItemizedOverlay(Drawable defaultMarker) {

24	super(defaultMarker);

25	// items = new ArrayList();

26	marker = defaultMarker;

27

}

28

29	public MyItemizedOverlay(Drawable defaultMarker, Context context) {

30	super(boundCenterBottom(defaultMarker));

31	mContext = context;

32

}

33

34

@Override

35	protected OverlayItem createItem(int index) {

36	return (OverlayItem) items.get(index);

37

}

38

39

@Override

40	public int size() {

41	return items.size();

42

43

}

44

45

/*

46	* (non-Javadoc)

47

*

48

* @see

49	* com.google.android.maps.ItemizedOverlay#draw(android.graphics.Canvas,

50	* com.google.android.maps.MapView, boolean)

51

*/

52

@Override

53	public void draw(Canvas canvas, MapView mapView, boolean shadow) {

54	super.draw(canvas, mapView, shadow);

55	// boundCenterBottom(marker);

56

57

}

58

59	public void addItem(OverlayItem item) {

60	items.add(item);

61	populate();

62

}

63

64

@Override

65	protected boolean onTap(int index) {

66	OverlayItem item = items.get(0);

67	AlertDialog.Builder dialog = new AlertDialog.Builder(mContext);

68	dialog.setTitle(item.getTitle());

69	dialog.setMessage(item.getSnippet());

70	dialog.setPositiveButton("Close", new OnClickListener() {

71

@Override

72	public void onClick(DialogInterface arg0, int arg1) {

73	arg0.dismiss();

74

}

75

});

76	dialog.show();

77	return true;

78

}

79

80

}

8. Sekarang Mari kita edit File TunjukLokasiBeraksi.java

001	package com.agus.map.lok;

002

003	import java.util.ArrayList;

004	import java.util.Iterator;

005	import java.util.List;

006	import android.content.Context;

007	import android.graphics.drawable.Drawable;

008	import android.location.Location;

009	import android.location.LocationListener;

010	import android.location.LocationManager;

011	import android.os.Bundle;

012	import com.google.android.maps.GeoPoint;

013	import com.google.android.maps.MapActivity;

014	import com.google.android.maps.MapView;

015	import com.google.android.maps.Overlay;

016	import com.google.android.maps.OverlayItem;

017

018

/**

019	* Aplikasi ini  untuk menampilkan lokasi posisi koordinat GPS

020	* kita saat ini Pada MAP dan bangunan disekitarnya

021

*

022	* @author Agus Haryanto

023

*/

024	public class TunjukLokasiBeraksi extends MapActivity {

025

026	private MapView mapView;

027	private LocationManager locManager;

028	private LocationListener locListener;

029	private ArrayList<Lokasi> list_lokasi = new ArrayList<Lokasi>();

030

031	/** Called when the activity is first created. */

032

@Override

033	public void onCreate(Bundle savedInstanceState) {

034	super.onCreate(savedInstanceState);

035	setContentView(R.layout.main);

036	initLokasi();

037	initMap();

038	initLocationManager();

039

}

040

041

/**

042	* Initialize the map to the Data Location.

043

*/

044	private void initLokasi() {

045	list_lokasi.add(new Lokasi(-6.29826d, 106.82024d, 1,

046	"RM Padang Sari Mande"));

047	list_lokasi.add(new Lokasi(-6.28326d, 106.82324d, 2,

048	"RM Padang Sederhana"));

049	list_lokasi

050	.add(new Lokasi(-6.29326d, 106.83324d, 3, "RM Padang Garuda"));

051

052

}

053

054

/**

055	* Initialize the map to the LinearLayout.

056

*/

057	private void initMap() {

058	mapView = (MapView) findViewById(R.id.mapView);

059	mapView.displayZoomControls(true);

060	mapView.getController().setZoom(15);

061

062

}

063

064

/**

065	* Initialize the location manager.

066

*/

067	private void initLocationManager() {

068	locManager = (LocationManager) getSystemService(Context.LOCATION_SERVICE);

069

070	locListener = new LocationListener() {

071	// method ini akan dijalankan apabila koordinat GPS berubah

072	public void onLocationChanged(Location newLocation) {

073	tampilkanPosisikeMap(newLocation);

074

}

075

076	public void onProviderDisabled(String arg0) {

077

}

078

079	public void onProviderEnabled(String arg0) {

080

}

081

082	public void onStatusChanged(String arg0, int arg1, Bundle arg2) {

083

}

084

};

085	locManager.requestLocationUpdates(LocationManager.GPS_PROVIDER, 0,

086	1000, locListener);

087

088

}

089

090

/**

091	* This method will be called when current position changed is submitted via

092	* the GPS.

093

*

094	* @param newLocation

095

*/

096	protected void tampilkanPosisikeMap(Location newLocation) {

097	List<Overlay> overlays = mapView.getOverlays();

098

099	// first remove old overlay

100	if (overlays.size() > 0) {

101	for (Iterator iterator = overlays.iterator(); iterator.hasNext();) {

102	iterator.next();

103	iterator.remove();

104

}

105

}

106

107	// transform the location to a geopoint

108	GeoPoint geopoint = new GeoPoint(

109	(int) (newLocation.getLatitude() * 1E6), (int) (newLocation

110	.getLongitude() * 1E6));

111	GeoPoint myposition = geopoint;

112	Location locationA = new Location("point A");

113	Location locationB = new Location("point B");

114	locationA.setLatitude(geopoint.getLatitudeE6() / 1E6);

115	locationA.setLongitude(geopoint.getLongitudeE6() / 1E6);

116	// initialize icon

117	Drawable icon = getResources().getDrawable(R.drawable.marker);

118	icon.setBounds(0, 0, icon.getIntrinsicWidth(), icon

119	.getIntrinsicHeight());

120

121	// create my overlay and show it

122	MyItemizedOverlay overlay = new MyItemizedOverlay(icon, this);

123	OverlayItem item = new OverlayItem(geopoint, "My Location", "Lat:"

124	+ locationA.getLatitude() + "\nLng:" + locationA.getLongitude());

125	overlay.addItem(item);

126	mapView.getOverlays().add(overlay);

127	for (int i = 0; i < list_lokasi.size(); i++) {

128	geopoint = new GeoPoint((int) (list_lokasi.get(i).lat * 1E6),

129	(int) (list_lokasi.get(i).lng * 1E6));

130	locationB.setLatitude(geopoint.getLatitudeE6() / 1E6);

131	locationB.setLongitude(geopoint.getLongitudeE6() / 1E6);

132

133	double distance = locationA.distanceTo(locationB);

134

135	if (list_lokasi.get(i).category == 1) {

136	icon = getResources().getDrawable(R.drawable.shop);

137	} else if (list_lokasi.get(i).category == 2) {

138	icon = getResources().getDrawable(R.drawable.building);

139

}

140	else if (list_lokasi.get(i).category == 3) {

141	icon = getResources().getDrawable(R.drawable.store);

142

}

143

144	icon.setBounds(0, 0, icon.getIntrinsicWidth(), icon

145	.getIntrinsicHeight());

146	overlay = new MyItemizedOverlay(icon, this);

147	item = new OverlayItem(geopoint, list_lokasi.get(i).lokname, "Lat:"

148	+ list_lokasi.get(i).lat + "\nLng:"

149	+ list_lokasi.get(i).lng + "\n Jarak:" + distance+"m");

150	overlay.addItem(item);

151	mapView.getOverlays().add(overlay);

152

}

153

154	// move to location

155	mapView.getController().animateTo(myposition);

156

157	// redraw map

158	mapView.postInvalidate();

159

}

160

161

@Override

162	protected boolean isRouteDisplayed() {

163	return false;

164

}

165

}

Perhatikan method initLokasi(), pada method ini kita mendaftarkan data lokasi dari rumah makan padang.

Disini datanya bukan data benaran hanya contoh saja agar kita bisa membuktikan kerja Aplikasi ini

1	private void initLokasi() {

2	list_lokasi.add(new Lokasi(-6.29826d, 106.82024d, 1,

3	"RM Padang Sari Mande"));

4	list_lokasi.add(new Lokasi(-6.28326d, 106.82324d, 2,

5	"RM Padang Sederhana"));

6	list_lokasi

7	.add(new Lokasi(-6.29326d, 106.83324d, 3, "RM Padang Garuda"));

8

9

}

Pada method diatas kita menyimpan datanya ke sebuah ArrayList list_lokasi

Kalau ditablekan akan seperti ini

Latitude	Longitude	Kategori	Nama
-6.29826	106.82024	1	RM Padang Sari Mande
-6.28326	106.82324	2	RM Padang Sederhana
-6.29326	106.83324	3	RM Padang Garuda

Yang penasaran untuk menampilkan marker pada googlemap dengan gambar yang berbeda-beda.

Perhatikan code ini

1	if (list_lokasi.get(i).category == 1) {

2	icon = getResources().getDrawable(R.drawable.shop);

3	} else if (list_lokasi.get(i).category == 2) {

4	icon = getResources().getDrawable(R.drawable.building);

5	}else if (list_lokasi.get(i).category == 3) {

6	icon = getResources().getDrawable(R.drawable.store);

7

}

Nah disini bangunan rumah makan padang akan tergambar dimap berdasarkan kategorinya

Kategori	Gambar
1	shop.gif
2	building.gif
3	store,gif

Oh ia salah satu syarat aplikasi LBS kan dia harus bisa menghitung jarak.

Nah ternyata android googlemap sudah menyediakan fungsi tersebut yaitu dengan menggunakan distanceTo

9. sekarang mari kita jalankan programnya. Bagi yang menggunakan emulator jangan lupa mainkan
Latitude dan longitudenya dari Emulator Control (DDMS) set Latitude = -6.298418 Longitude=106.82639
maka akan tampil seperti ini

Yang gambar balon merah adalah lokasi kita sedangkan yang lainnya adalah gambar bangunan disekitar kita

coba kita klik/sentuh salah satu bangunan yang paling jauh.

Akan muncul informasi Nama, latitude, longitude dan jarak bangunan tersebut dari posisi kita.

Disini dapat dilihat bahwa nama bangunan itu adalah RM Padang Sederhana dengan jarak 1708,8 m

dari posisi kita.

Nah cobalah klik bangunan lainnya untuk mendapatkan informasinya.

Pada saat ini lokasi bangunan yang ada disekitar kita belum kita filter jaraknya.

Salah satu yang disyaratkan dalam aplikasi LBS adalah filtering jarak.  Sekarang mari kita coba buat filtering atau pembatasan lokasi yang muncul adalah lokasi yang jaraknya kirang dari 1000m.

Untuk itu tambahkan

If (distance <1000){

Dibawah code double distance = locationA.distanceTo(locationB);

Dan  tambah kan {

diatas code  mapView.getController().animateTo(myposition);

Kemudian mari kita run kembali aplikasinya. Maka sekarang yang terlihat hanya 2 bangunan saja.

Wah, tidak menyangkayah kita bisa membuat aplikasi LBS. Alhamdulillah

Sekarang kita sudah punya satu senjata lagi untuk buat aplikasi yang keren.

Pada aplikasi LBS selain aplikasi, data memegang peranan yang sangat penting, karma kalau tidak ada data adalah hal yang mustahil kita dapat membuat aplikasi LBS. buat para mahasiswa kesempatan nih selain sebagai pengembang kita juga dapat menjadi provider data. Cara yang sederhana adalah dari kumpulkan data bangunan lingkungan sekitar campus dulu.

Semoga Bermanfaat

Agus Haryanto

sumber

http://agusharyanto.net/wordpress/?p=496

oh iya kami sahabat desain menerima jasa pembuatan aplikasi Android berbasis LBS ini.
biasanya untuk keperluan sales report entry data, marketing information dsb
www.sahabatdesain.com

Read More